Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2019

Filsafat dan Tuhan

Dari beberapa jurusan yang aku minati dulu, salah satunya adalah filsafat. Aku suka berpikir secara mendalam. Meskipun hasil dari pemikiranku seringkali tidak langsung aku utarakan. Iya banyak yang masih antri untuk dituliskan. Tidak semua harus dituliskan juga sih. Kalau dulu waktu SMA aku belum punya laptop dan belum aktif blogging jadi ya belum mulai aktif share hasil pemikiran. Postingan jaman SMA mah cuma karya esai-ku yang aku lombakan dan banyak yang minta. Biar gampang tanpa perlu flashdisk aku suruh aja mereka akses langsung di blogku. Aku tidak setuju dengan pandangan negatif berlebihan dari orang-orang terhadap filsafat. Aku sendiri mulai terbiasa berpikir mendalam mengenai Tuhan dan manusia sejak SMA. Pelajaran tentang animisme dan dinamisme di kelas satu membuatku berpikir bahwa manusia sesungguhnya secara alamiah menyadari bahwa dirinya bukan makhluk superior. Ada kekuatan superior diluar dirinya yang menguasai alam semesta. Tidak ada manusia yang tidak setuju bahw

Fanatik dan Iman

Banyak orang salah kaprah dengan istilah fanatik kaitannya dengan agama. Baik yang pro maupun kontra. Mereka yang kontra kebanyakan menyamakan fanatik dengan taat menjalankan syariat Islam. Mereka yang pro menyamakan fanatik = iman yang kuat. Sesungguhnya menurut saya fanatik dan iman tidak ada kaitannya. Justru fanatik itu sendiri bertentangan dengan iman. Penggambaran fanatik dengan analogi cara seseorang mengamalkan ajaran agamanya kurang pas. Menurut saya, penggambaran sifat fanatik yang sempurna itu ada pada fanatisme para penggemar klub-klub sepak bola yang sering rusuh baik di dunia maya maupun nyata. Sampai bentrok berdarah. Saling julid satu sama lain di dunia maya. Fanatik, fans, penggemar. Kata fanatik erat kaitannya dengan kata dasar "fans." Ngefans berlebihan sampai merendahkan yang lain. Ngefans salah satu klub, terus mengunggulkan klub yang digemari, mudah merendahkan klub yang tidak digemari. Secara umum fanatik adalah senang merendahkan pilihan orang l